Rumah adalah suatu bangunan yang dibuat sebagai tempat tinggal bagi umat manusia di seluruh dunia ini, sehingga ada slogan " Rumahku adalah Surgaku", "Rumahku adalah Istanaku", slogan kedua tersebut menandakan betapa pentingnya rumah tinggal dibangun dengan senyaman mungkin dan semegah mungkin, sesuai kebutuhan dan tentunya dan yang dimiliki untuk membangun suatu tempat tinggal yang senyaman surga dan semegah istana.
Dalam konstruksi pembangunan rumah tinggal, diperlukan perencanaan yang sangat matang dan akurat, sehingga setelah rumah tinggal tersebut selesai dibangun dan siap ditempati, maka penghuni rumah tersebut akan merasa betah tinggal didalamnya.
Bangunan yang kokoh dan kuat sangat didambakan oleh si penghuni rumah, begitupun interior peralatan rumah tangga (furniture), Interior dapur yang semua hargaya ncukup mahal dan termasuk barang -barang mewah.
Kenyaman Rumah Tinggal, selain semua akan kebutuhan tersebut diatas, sekarang ini kenyaman di dalam ruangan sangat dibutuhkan oleh si pemiliki rumah, tempat yang sejuk, hampir setiap kamar yang ada didalam bangunan dipasangi penyejuk runagan (Air Conditioner)/AC, agar ruangan terasa dingin.
Penyejuk ruangan yang harganya juga mahal dan pemakaian listriknya juga cukup besar , terkadang menjadi kendala bagi si pemilik rumah, tidak semua penghuni rumah memiliki dan yang cukup untuk menyediakan penyejuk ruangan tersebut, dan bahkan pemakaian listrik menjadi terlalu mahal.
Perlukah Penggunaan Auminium Foil pada Atap bangunan ?
Sekarang ini didalam design suatu bangunan baik itu rumah tinggal ataupun gedung serba guna dan bahkan pabrik sekalipun, membutuhkan peredam panas yang tepat guna dan dapat menurunkan panas yang ada dengan efektif. Sehingga kebutuhan akan aluminium foil sebagai peredam panas pada atap, sangat dieperlukan dalam membuat design bangunan khususnya pada baian dibawah atap dan diatas reng atau gording.
Penggunaan aluminium foil, sudah tidak asing lagi, dari dahulu kala ditahun 80 an, pemakaian aluminium foil jenis aspal dan dipadukan dengan glaswool lembaran sangat familiar sekali, baik atap yang terbuat dari tegola, beton, atap glazur, atap sirap, hampir semua menggunakan aluminium foil kertas sebagai refleksi panasnya. dan galswool lembaran sebagai pemutus konduksi panasnya.
Di Era 2000 an, banyak inovasi produk aluminium foil, mulai dari aluminium woven foil, metalizer foil, aluminium bubble foil, sekarang sudah ada juga produk berbahan polyester , polysterine (pe foam) yang dipadukan dengan aluminium sebagai bahan refleksi panasnya, dengan nama aluminium foam foil.
Pengguna aluminium foil sebagai peredam panas di dalam konstruksi bangunan sangat diperlukan sekali karena dapat menurunkan hantaran panas yang terjadi dari pemasan matahari terhadap atap, sehingga uap panas yang tersimpan pada atap akan turun kebagian bawah atap, sehingga pemakaian ceiling/ plafon tidak bekerja sebagai peredam panas langsung.
Aluminium foil yang memiliki sifat dapat merefleksi panas dan juga memberikan efek dingin, karena sifat dari bahan aluminium sendiri yang memiliki sifat sebagai reflektor panas, seperti penggunaan sebagai stabilisator pendingin IC pada produk elektronik, menggunakan lempengan aluminium.
Penggunaan bahan aluminium bi composit dengan produk lain, memberikan efek penurunan panas yang signifikan, sehingga suhu ruang akan terasa lebih sejuk apabila menggunakan produk aluminium yang tepat guna.
Tanyakan pada penjual bahan peredam panas, jenis aluminium seperti apa, yang sangat efektif di lihat dari harga dan kualitas produk tersebut, dan lihat data dan spesifikasi produk tersebut apakah dapat menurunkan rambatan panas yang terjadi pada atap dan berapa nilai penurunan panas yang akan terjadi bila menggunakan suatu produk peredam panas tertentu.
Macam-macam produk peredam panas yang ada dipasaran sekarang ini adalah sebagai berikut;
- Aluminium woven foil, adalah aluminium foil yang dilapisi dengan bahan polyprophilene berbentuk tenun dan memiliki kekuatan tahan terhadap sobek sangat tinggi, selain murah harganya, bahan ini juga dapat befungsi sebagai penahan bocor air apabila terjadi dikemudian hari, tetapi kelemahan bahan ini adalah masih menggunakan metalizer warna aluminium, biasan digunakan untuk spek bangunan menengah kebawah.
- Aluminium bubble foil, adalah aluminium foil yang dilapisi dengan plastik gelembung udara sebagai pemutus panasnya, kelemahan bahan ini apabila menggunakan plastik gelembung udara (air bubble) nya tipis, kemungkinan gelembung pecah sering terjadi, sehingga aluminium bubble foil tidak berfungsi maximal, kecuali bahan gelembung udaranya memiliki ketebalan tertentu, baru kekuatanya sangat baik. Harga relatif Sedang.
- Aluminium PE foam foil, aluminium foil yang dilapisi dengan bahan berbentuk busa setebal 4mm atau 8mm, yang terbuat dari bahan polyetilene ini sangat efektif untuk meredam panas dan bahkan suara sekalipun, apabila peasangan dilakukan dengan baik dan benar, terbuat dari aluminium yang diperkuat dengan bahan woven, menjadikan produk ini sangat bagus dan kuat, tetapi harga relatif mahal.
- Polyester Insulasi, aluminium foil yang dilapisi dengan bahan polyester dengan ketebalan 20mm ini, sangat efekti untuk meredam panas dan suara, tetapi kelemahannya adalah produk ini sangat sulit dipasang dan masih memerlukan roof mesh sebagi perkuatan lendutan yang terjadi pada bentangan atap pabrik, harga relatif mahal.
Untuk mendapatkan produk produk peredam panas terbaik, sebaiknya mengetahui nila koofisien thermal redam panasnya, semakin rendah nilai koofisien thermalnya, maka semakin baik peredam panas yang anda gunakan.